Di tengah hiruk pikuk Kota Solo, ada satu ruang terbuka hijau yang jadi magnet bagi warga lokal setiap akhir pekan Taman Jayawijaya Mojosongo. Terletak di Jl. Jaya Wijaya No.75, Mojosongo, Kecamatan Jebres, taman ini telah berkembang menjadi destinasi favorit keluarga sejak diresmikan oleh Wali Kota Solo pada 22 Desember 2017.
Bukan hanya sekadar tempat untuk bersantai, taman ini juga menjadi ruang interaksi sosial, olahraga, kulineran, hingga rekreasi anak-anak. Di akhir pekan, kawasan ini ramai mulai dari jam 16.30 WIB, saat para pedagang UMKM mulai menggelar dagangannya. Aneka makanan dan minuman tersedia, mulai dari cemilan ringan hingga menu berat seperti nasi dan lauk pauk. Banyak pengunjung yang membeli makanan lalu menikmatinya di bangku taman sambil ngobrol santai, menunggu senja datang.
Yang menarik, taman ini bukan cuma ramah untuk orang dewasa. Anak-anak pun sangat dimanjakan dengan banyaknya wahana permainan seperti jungkat-jungkit, ayunan, dan perosotan. Hampir setiap sudut taman menyuguhkan area bermain anak, menjadikannya cocok untuk liburan keluarga tanpa harus keluar kota. Tak perlu khawatir soal kenyamanan, karena fasilitas umum seperti toilet, tempat cuci tangan, tempat sampah, area parkir, bahkan masjid sudah tersedia di dalam area taman.
Monumen Konvensi Hak Anak yang terletak di tengah taman juga menjadi simbol komitmen terhadap ruang ramah anak di Kota Solo. Ini menegaskan bahwa taman bukan hanya sekadar tempat bermain, tetapi juga ruang edukatif dan reflektif bagi semua usia.
Waktu terbaik mengunjungi taman ini ada dua pagi hari bagi yang ingin berolahraga santai bersama keluarga, atau malam hari saat suasana lebih adem dan lampu-lampu taman menciptakan kesan romantis. Menariknya lagi, tiket masuk ke taman ini gratis, pengunjung hanya perlu membayar parkir sebesar Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil.
Bagi mahasiswa atau masyarakat umum yang mencari tempat healing ringan, taman ini bisa jadi jawaban. Gratis, nyaman, banyak jajan, dan tentunya ramah anak semua dalam satu lokasi.