
Solo, Minggu, 1 Juni 2025— Gaya hidup aktif dan sehat kini menjadi tren di kalangan anak muda, termasuk bagi Alya (22), warga Solo yang menggemari aktivitas mendaki gunung. Bagi Alya, mendaki bukan sekadar olahraga, tapi juga cara untuk menyegarkan pikiran dan terhubung dengan alam. “Jenis olahraga yang paling saya sukai adalah mendaki. Saya bisa menikmati keindahan alam sambil melatih otot kaki,” ujar Alya saat ditemui usai mengikuti kegiatan sharing outdoor gear di Taman Balekambang, Solo.
Meski tidak dilakukan setiap minggu, Alya tetap menyempatkan diri untuk mendaki setidaknya "tiga minggu sekali." Kegiatan ini menjadi caranya untuk menjaga kebugaran tubuh sekaligus mencari ketenangan dari rutinitas harian. "Baru-baru ini saya mulai rutin olahraga, karena ingin mencoba pengalaman baru. Awalnya dari keinginan sendiri, tapi juga terpengaruh teman-teman yang suka naik gunung,” jelasnya.
Alya mengaku lebih menyukai mendaki "bersama teman-teman." Selain lebih aman, menurutnya, kegiatan fisik jadi terasa lebih seru dan menyenangkan. “Kalau bareng teman itu lebih semangat, enggak gampang bosan, dan saling memotivasi,” katanya sambil tersenyum. Waktu favorit Alya untuk memulai aktivitas fisik adalah pagi hari, karena suasana yang masih segar dan udara yang bersih. “Pagi hari tuh udaranya masih fresh, jadi energi juga ikut naik,” tambahnya.
Meski belum tergabung dalam komunitas mendaki tertentu, Alya tidak menutup kemungkinan untuk bergabung di masa depan. “Saya belum ikut komunitas apa pun, tapi mungkin nanti kalau sudah lebih rutin dan punya waktu lebih, saya ikut juga.” Selain olahraga, Alya juga menerapkan beberapa kebiasaan sehat dalam kehidupan sehari-harinya, seperti minum air putih minimal 2 liter per hari dan mengonsumsi sayur serta buah secara rutin. Ia menyebutkan bahwa kebiasaan kecil ini turut mendukung kesehatannya, terutama untuk menjaga kebugaran selama mendaki.
Namun, Alya juga mengakui bahwa menjaga konsistensi dalam berolahraga bukanlah hal yang mudah. “Tantangan terbesarnya itu rasa malas, kurang motivasi, dan kadang kesibukan yang bikin lupa olahraga,” tuturnya jujur. Meski begitu, Alya tetap berkomitmen untuk terus menjalani gaya hidup sehat. Lewat mendaki, ia menemukan ruang untuk berkembang, menenangkan pikiran, dan menjaga tubuh tetap bugar.
Tinggalkan Balasan